Jumat, 03 Februari 2017

Kura-kura Peliharaan Kakek

Hai, namaku Ardaffa, dua bulan lagi umurku genap empat tahun, aku ingin merayakan ulang tahun ku di rumah kakek. Sudah lama aku tak mengunjunginya, rasanya kangen sekali sama kakek, nenek dan juga om dan tentu saja aku juga ingin melihat kura kura peliharaan kakek. Cuma di lihat aja kura-kuranya dari akuarium, kata kakek tidak boleh di pegang, "bahaya".

Kakek punya peliharaan kura-kura Brazil, cuma se ekor, kasihan tak ada temannya. Dulu kakek mendapatkan kura-kura dari tetangga jauh.

Kakek memberi makan kura-kura serangga, seperti belalang, ulat, cacing tanah, kecoa kadang kalau ada tikus di dapur, tikus nya jadi makanan kura-kura.

Tak terasa sudah 5 tahun kakek memelihara kura-kura dan sekarang sudah tambah besar, kalau di kilo mungkin +/- 2kg. Kadang merepotkan juga karena harus sering di bersihkan badannya, kalau tidak nanti berlumut. Setiap di bersihkan tempurung dan kulitnya akan mengelupas, nah itu ciri-ciri badannya membesar.

Kira-kira tumbuhnya sampai sebesar apa ya, apa sebesar kulkas..😁 . Sebenarnya nenek tidak suka kakek pelihara kura-kura, malah di suruh di jual atau di buang aja, tapi kayanya kakek lebih sayang sama kura-kura.

Tahu tak teman, katanya kita tidak boleh buang sembarangan hewan peliharaan kita lho. Misalnya karena hewannya jadi terlalu besar atau sudah bosan. Nah kura-kura brazil ini tidak boleh di buang sembarangan ke alam begitu saja, katanya bisa Mengurangi populasi kura-kura lokal. Kasian ya kura-kura lokalnya kalah sama kura-kura import.

Kura-kura Brazil




2 komentar:

Terimaksih telah berkunjung