Senin, 19 Februari 2018

Amankan keuangan dengan "EASY FINANSIAL"

Apa kabar dengan keuangan teman-teman saat ini? Ditengah bulan gini apa masih aman tuh uang belanja bulanannya atau malah nyomot dari tabungan atau mungkin nambah utang buat nambal yang bolong sana sini.. xixixixi

Kepo dikit boleh ya...

Memang sih jumlah pembelanjaan perbulannya terkadang tidak menentu bisa cukup, pas, atau meninggalkan sisa, kalau ada sisa bisa di tabung, lumayan ya bisa nabung, tapi ingat ya tabungan berupa uang bakal kena inflasi tiap tahunnya.

Bagi yang keuangannya pas banget harus pandai mengatur keuangan, jangan sampai pengeluaran lebih besar dari pendapatan, syukur-syukur bila pendapatannya bisa berlipat atau surplus, untuk itu di perlukan jurus sakti dari buku yang di tulis oleh Tendi Murti dan Ahmad ghazali judulnya "Easy Finansial".

Ya walaupun judulnya bahasa inggris tetapi isinya bahasa indonesia yang mudah di pahami baik oleh para single atau yang sudah menikah, adapun yang di bahas di dalam buku tersebut yaitu


  • Menyelesaikan masalah utang Anda, bahkan menjadikan finansial Anda surplus.
  • Mengatur keuangan Anda yang sedikit menjadi bertumbuh berkali-kali lipat.
  • Konsep 3M yang akan menjadikan kehidupan Anda lebih sejahtera tanpa utang.
  • Mengetahui instrumen investasi apa saja yang dapat Anda manfaatkan untuk kesejahteraan hidup Anda.
  • Menemukan titik rawan finansial Anda dan mulai memperbaiki dari titik tersebut hingga benar-benar bertumbuh berlipat-lipat.


Bagaimana, menarik kan yang dibahas, terutama masalah utang, ada sebagian orang yang tidak suka berutang, namun tetap saja beberapa di antara mereka ada yang terkena imbasnya, misalnya ada seorang suami yang suka nabung tapi istrinya suka ngutang, orangtuanya hemat eh anaknya suka utang, atau ada mungkin yang dapat warisan tapi warisan utang, ya namanya juga keluarga ya harus bayarin dong, kan namanya juga sayang ya, masa sih tega membiarkan orang tua gak masuk surga karena masih ada tanggungan utang, nah yang gawat adalah berutang untuk bayar utang.

Jika memang sayang kenapa membiarkan mereka yang kita cintai terus-terusan terjebak dalam lingkaran utang atau terjebak riba apalagi orang zaman sekarang berutang untuk gaya hidup, kalau kata yang di ucapkan tak dapat merubah mereka, mungkin hadiah yang tulus berupa buku seperti Easy Finansial bisa membuka hati dan pikiran mereka.

Oiya Bukunya hanya ada online dan tidak di jual di toko buku ya.

Berikut ini merupakan ulasan yang disampaikan Tendi Murti salah satu penulis Easy Finansial :

Tendi Murti- KMO Indonesia:

Bukan gaji yang kurang, tapi pengaturan keuangan yang sering kali nggak seimbang.

Alhamdulillah buku #EasyFinancial hanya dalam waktu 3 mingguan sudah langsung stok menipis dan pembaca mulai merasakan manfaat dari buku tersebut.

Saran saya, jangan hanya dibaca, tapi praktikan ya...

Bagi seorang karyawan, awal bulan itu adalah hari-hari yang sangat ditunggu.
(Saya sih dulu gitu.. hehe...)

Nungguin gaji 4-5juta, habis itu besok langsung ludes bayar cicilan sana sini.

Nah, kalau sehari langsung ludes, berarti ada yang salah. Salahnya dimana? Coba Anda perhatikan ini ketika gaji masuk ke rekening maka sering kali yang dilakukan adalah:

1. Pengeluaran untuk kebutuhan sehari-hari
2. Pengeluaran untuk bayar utang
3. Nabung (kalau ada sisa)

Ini menurut survey. Ada yang ngerasa?

Kalau ada, mulailah tobat hehehe...

Lalu apa yang harus dilakukan? Sebenanrnya sama saja sih. Bagi-bagi uang, tapi dengan konsep yang sedikit berbeda.

Sang Guru mengajarkannya begini:

"Ten, kalau ente terima duit, entah gaji atau hasil bisnis, maka jadilah seorang yang bermental kaya."

"Maksudnya suhu?"

"Maksudnya, cashflow keuanganmu harus cashflow orang kaya. Bagi pengeluaran ente jadi 4 pengeluaran."

1. Pengeluaran buat zakat dan sedekah
2. Pengeluaran buat utang
3. Pengeluaran buat investasi
4. Pengeluaran buat kebutuhan sehari-hari.

"Hmmm... kenapa kebutuhan sehari-hari disimpan paling terakhir suhu?" Saya sedikit heran.

"Karena pengeluaran kebutuhan sehari-hari adalah pengeluaran yang paling fleksibel." Jawab Sang Guru singkat.

"Udah lakuin aja Ten. Nggak usah protes! Suatu saat ente bakal paham ketika ente melakukannya." Sang Guru langsung bicara ketika melihat saya ingin nanya.

"Baik guru!" Jawab saya penuh semangat.

Begitulah... dan memang ketika saya melakukannya, saya merasa lebih optimal dalam mengatur keuangan.

Nggak percaya? Coba saja rekk.. :)




Begitulah yang di ungkapkan, saya sendiri pun jadi penasaran untuk membuat cashflow, nah untungnya ada bonus applikasi di android untuk yang membeli Buku EASY FINANSIAL dan judul applikasinya sama dengan judul buku, sebuah applikasi kalkulator keuangan untuk menghitung keuangan anda, berikut ini sedikit contekannya..








Rabu, 07 Februari 2018

Jadi Novel Betulan

Jadi Novel betulan

Sejak beberapa bulan yang lalu saya tertarik untuk mulai membaca buku, maklum saja selama ini kurang dekat dengan buku apalagi budaya baca membaca, awal mula suka membaca terutama Novel berawal dari kiriman e-book dari salah seorang teman kuliah yang berjudul Dilan yang tak di sangka sekarang malah terkenal menjadi film dan menjadi topik pembicaraan utama para ibu muda, padahal keberadaan Novelnya sudah cukup lama.

Dengan jumlah halaman kurang lebih 300 an, itu bagi saya lumayan cukup banyak ya terlebih karena Novel yang dibaca dalam bentuk digital melalui media smartphone ternyata cukup melelahkan mata, terkadang juga malah bikin pusing kepala, ternyata membaca buku secara langsung lebih nyaman.

Mungkin suatu saat saya akan menjadi seorang pengkoleksi buku, apa jadi kutu buku saja ya.. he
Tapi kayanya seru juga jadi pembaca juga jadi penulis, mungkin penulis Novel yang berisi pengalaman hidup saya sendiri, mengingat kehidupan saya banyak lika liku yang mungkin tidak di alami orang lain.

- Nulis sendiri
- Terbitin sendiri
- yang baca juga  diri sendiri

Wahahaha... Tapi baiknya kalau punya kreatifitas bagus baiknya di publikasikan ke umum syukur-syukur bila nantinya menghasilkan pundi pundi uang juga menjadi orang yang terkenal.

Jika ingin menulis Novel sebaiknya harus tau ilmunya dan berguru pada yang sudah ahli, ada banyak penulis Novel yang karyanya sudah banyak seperti Tere Liye, Mira W, Asma Nadia, Helvy Tiana Rosa, Pidi Baiq dan masih banyak lagi.

Oiya ada adik kakak yang sama-sama menjadi penulis Novel yaitu Asma Nadia dan Helvy Tiana Rosa, pada awalnya saya gak tahu kalau mereka itu sodaraan dan mereka sering berbagi ilmu melalui kelas Novel bagi umum, memang sih kelas Novelnya berbayar dan kalau beruntung bisa mendapatkan potongan harga, seperti di bulan Februari 2018 sekarang ada potongan harga kelas Novel, batas pendaftarannya sampai dengan tanggal 15 November 2018.

Adapun materi yang akan di bahas yaitu :


  • Mendalami unsur intrinsik dan ekstrinsik dalam   Novel
  • Teknik menemukan ide tulisan
  • 3 Komponen novel yang harus dikuasai
  • Trik membangun deskripsi dalam novel
  • Trik membuat narasi yang memukau
  • Trik membangun dialog yang membuat pembaca terpana


Kelasnya akan di buka di App Telegram, sebanyak empat kali pertemuan, jadi pastikan instal dulu Telegramnya dan buat akunnya.

Untuk pendaftaran bisa melalui pesan whatsapp ke no. 083821691602, untuk mengetahui rincian biaya plus bonusnya dan informasi yang berkaitan dengan Kelas Novel katanya harus "pesan" ya, jangan telp apalagi video call.. 😁